Siagakan Enam Kapal Pelni Untuk Mudik Natal dan Tahun Baru

Dalam rencana layani arus mudik serta arus balik mendekati perayaan Natal 2017 serta Tahun Baru 2018, PT Pelayaran Indonesia (Pelni) Cabang Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), sudah buat persiapan enam kapal penumpang.

“Ada enam kapal yang kita sediakan terhitung satu kapal yang diperbantukan untuk mengangkat beberapa pemudik yang akan rayakan Natal serta Tahun Baru di daerahnya semasing,” tutur Kepala Pelni Cabang Kupang, Ishak Gerald di Kupang, Selasa (19/12).

Ishak akui, persiapan kapal pelni itu ialah kapal-kapal yang memang sampai kini layani pelayaran di daerah NTT yakni KM Awu, KM Sirimau, KM Bukit Siguntang, KM Umsini, KM Wilis dan satu kapal diperbantukan, KM Lambelu.

“Untuk tiga kapal, KM Umsini, Lambelu serta Bukit Siguntang dengan daya angkutnya sampai 2.000 penumpang. Tetapi pada saat musim berlibur ini ada potongan harga untuk pengangkutan yaitu ada menambahkan paket dispensasi seputar 30 %,” http://situsjadwalpelni.com/.

Selanjutnya tiga kapal yang lain, seperti Sirimau serta Awu daya tampungnya cuma sampai 1.000 penumpang. Hingga bila ada menambahkan paket karena itu daya tampungnya dapat sampai 1.300 penumpang.

Sesaat KM Wilis ialah kapal dengan kemampuan angkut sebesar 500 penumpang. Tetapi bila ada penambahan penumpang karena itu cuma bertambah 300 penumpang jadi 800 penumpang.

Sejak dibuka Posko arus Mudik Natal Tahun Baru pada Senin (18/12) jumlahnya penumpang yang pergi dari palabuhan Tenau Kupang dengan KM Umsini sampai seputar 1.000 penumpang.

“Kita bidik pucak arus mudik akan berlangsung pada Sabtu (23/12) minggu ini. Sebab Umsini akan kembali pergi dari Kupang pada Sabtu ini,” ucapnya.

Sesaat untuk kurangi antrean, Pelni Kupang menyarankan warga supaya beli ticket kapal minimum dua jam sebelum keberangkatan.

Di lain sisi, Kepala Bagian Humas Angkasa Pura I Lapangan terbang El Tari Kupang Kadir Usman menerangkan, ada menambahkan pesawat untuk layani penerbangan domestik serta luar negeri yaitu Timor Leste.

“Ada sembilan penerbangan penambahan yang disediakan untuk layani arus mudik di wilayah ini serta telah diserahkan oleh Maskapai Garuda serta Nam Air (Transnusa) serta Timor Air yang disebut pesawat `charter`-an,” imbuhnya.

Menurut dia, sepanjang Natal serta Tahun Baru untuk service arus mudik makin bertambah jadi 79 kali penerbangan. Awalnya, jumlahnya penerbangan dari Kupang ke beberapa wilayah di Indonesia, cuma sampai 70 kali penerbangan.

Menambahkan itu dikerjakan sebab jumlahnya pemakai layanan transportasi udara lokal atau antarprovinsi, tiap tahunnya terus bertambah. Sedang pucuk arus mudik lewat Lapangan terbang El Tari Kupang direncanakan jatuh pada Sabtu (23/12) akan datang.

“Sampai sekarang ini pucuk arus mudiknya belum didapati tetapi jika disaksikan dari pengalaman awalnya pucuk arus mudik jatuh pada H-2 mendekati perayaan Natal,” tutupnya.

Artikel Terkait : Situsjadwalpelni.com

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *